Kalayawana, pendekar sakti yang dijuluki Penguasa Kegelapan dari Gondomayu, berkata lirih namun jelas. "Bagaimana dengan rencanamu, apakah murid Lemah Tulis itu bersedia meracuni air minum perguruannya?" Kalayawana, berusia di penghujung tiga-puluhan, kurus, wajahnya buruk dan tampak kejam. Dia bertelanjang dada dengan celana sebatas lutut dan jubah hitam panjang yang penuh dengan tambalan.